WuSqyOgjkDlVD9T3DwbScpWy4QmNOXpt1I6JND8M
Bookmark

Gejala Penyakit Scabies, Diagnosa dan Cara Pengobatannya

Gejala Penyakit Scabies. Scabies merupakan salah satu penyakit atau infeksi kulit yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei. Tungau ini menggali terowongan ke dalam kulit untuk bertelur dan hidup di dalamnya, menyebabkan gatal yang sangat mengganggu. Scabies sangat menular dan dapat menyebar melalui kontak kulit dengan orang yang terinfeksi atau benda yang terkontaminasi.

gejala-penyakit-scabies

Gejala, Diagnosa, Cara Pengobatan Penyakit Scabies

Berikut ini bakalan kita share tentang beberapa gejala munculnya atau terkena penyakit scabies, diagnosa dan cara penanganan / mengobatinya. Silahkan untuk disimak!

Gejala Penyakit Scabies

Gejala penyakit scabies biasanya muncul dalam waktu 2-6 minggu setelah terpapar dengan tungau. Gejala-gejala tersebut yaitu diataranya :

  • Biasanya akan mengalami gatal yang sangat parah, terutama pada saat malam hari.
  • Ruam kulit yang muncul sebagai garis atau goresan kecil.
  • Lendir putih atau hitam di sekitar garis atau goresan.
  • Bintik-bintik merah pada kulit, yang dapat menjadi lecet atau berisi cairan.
  • Luka terbuka pada kulit karena menggaruk.
Itulah beberapa gejala saat terpapar scabies. Selain gejala yang mesti kamu ketahui, kamu juga perlu memperhatikan diagnosa dari penyakit scabies ini. 

Diagnosis Penyakit Scabies

Diagnosis scabies biasanya didasarkan pada gejala dan tanda-tanda klinisnya. Dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik kulit dan mencari tanda-tanda infeksi scabies, seperti terowongan yang dibuat oleh tungau atau bekas gigitannya pada kulit.

Pemeriksaan mikroskopik juga dapat digunakan untuk memeriksa sampel kulit untuk menemukan tungau. Selain itu, tes darah juga dapat dilakukan untuk memastikan diagnosis dan mengecualikan penyebab gatal lainnya.

Baca Juga! Penyebab Sering Mimisan

Pengobatan Penyakit Scabies

Scabies dapat diobati dengan obat-obatan yang membunuh tungau. Berikut beberapa obat yang dapat kamu gunakan untuk mengatasi penyakit scabies.

1. Permethrin

Yang pertama ada Permethrin, yang merupakan krim topikal yang diterapkan pada seluruh tubuh dan dibiarkan selama 8-14 jam sebelum dibilas.

2. Ivermectin

Yang kedua ada ivermectin. Merupakan obat oral yang diresepkan oleh dokter dan harus diminum sekali saja.

3. Lindane

Ada juga lindane, yang merupakan lotion topikal yang hanya direkomendasikan jika terapi lain tidak berhasil.

Selain itu, pakaian, seprai, handuk, dan benda-benda lain yang mungkin terkontaminasi juga harus dicuci dengan air panas atau dikeringkan dalam suhu yang tinggi. Pada beberapa kasus, penderita scabies juga harus diisolasi dari orang lain selama beberapa hari sampai infeksi teratasi.

Pencegahan Penyakit Scabies

Untuk mencegah infeksi scabies, hindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi atau benda-benda yang mungkin terkontaminasi. Berikut beberapa tindakan pencegahan lainnya yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi dan mencegah penyakit scabies.

  • Mencuci pakaian, seprai, handuk, dan benda-benda lain yang mungkin terkontaminasi dengan air panas atau dikeringkan dalam suhu yang tinggi.
  • Menghindari berbagi pakaian, handuk, atau tempat tidur dengan orang lain.
  • Menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan sekitar.

Kesimpulan

Scabies merupakan infeksi pada kulit yang disebabkan oleh adanya tungau Sarcoptes scabiei. Gejala scabies meliputi gatal yang sangat parah, ruam kulit, dan terowongan yang dibuat oleh tungau. Diagnosis biasanya didasarkan pada gejala dan tanda-tanda klinis, serta pemeriksaan mikroskopik sampel kulit. Scabies dapat diobati dengan obat-obatan yang membunuh tungau dan pencegahan dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan sekitar, serta menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi atau benda-benda yang mungkin terkontaminasi.

Posting Komentar

Posting Komentar